
Alasan Mengapa Mobile Legends Hanya Populer di Asia Tenggara
Siapa yang tidak mengenal game Mobile Legends,game populer yang telah dimainkan oleh hampir semua kalangan. Game yang berkembang dengan sangat pesat ini berhasil menarik perhatian semua masyarakat untuk memainkan game ini. Telah ada sejak beberapa tahun yang lalu,game ini mampu memasuki semua kalangan dan meraih sangat banyak pengguna yang terlihat jelas dari jumlah pengunduh di play store. Permainan yang menghadirkan banyak sekali tokoh dengan berbagai jenis karakter ini membuat kalian lebih bebas untuk memilih menggunakan jenis karakter yang kalian inginkan. Namun tahukah kalian jika ternyata game ini tidak sepopuler itu di luar Asia Tenggara. Ternyata ada beberapa alasan yang mendasari hal tersebut,berikut ini akan dijelaskan lebih jelas mengenai hal tersebut.
Alasan Mengapa Mobile Legends Hanya Populer di Asia Tenggara
1. Moonton Mungkin Menargetkan Asia Tenggara Sebagai Pasar Utama
Sebagai pengembang dari game Mobile Legends,Moonton memilih negara Asia Tenggara sebagai pusat utama pengembanga game ini. Hal ini dijelaskan secara langsung oleh sang pengembang yang memang telah melengkapi game ini dengan berbagai fasilitas untuk seluruh jangkauan masyarakat. Karena melihat banyaknya penduduk yang masih menggunakan smartphone sebagai salah satu alat yang bisa digunakan dalam berbagai jenis kegiatan termasuk bermain game, Moonton membuat game ini lebih mudah dijangkau oleh semua masyarakat meski hanya dengan mengandalkan smartphone.hal ini membuat pengembangan game ini sangat cepat dan menjadi begitu populer. Tak heran,masyarakat sangat senang memainkan game ini. Dibalik kesuksesannya di bagian negara Asia Tenggara,permainan ini justru tidak sepopuler itu diluar Asia Tenggara. Salh satu penyebabnya adalah Perluasan perangkat yang masih belum dikerjakan Moonton sehingga negara lain masih belum bisa mengakses game ini secara lebih luas.
2. Di Eropa dan Amerika Serikat,Dota 2 Lebih Terkenal
Selain Mobile Legends,Dota juga menjadi salah satu jenis permainan yang cukup terkenal di seluruh dunia. Tak bisa dipungkiri,kepopuleran Dita di luar negeri sudah sangat meluas dan masyarakat memang lebih menyukai game ini. Ini menjadi salah satu alasan mengapa Mobile Legends kurang populer di luar Asia Tenggara. Tak hanya itu,cerita yang ditawarkan Dota 2 memang berhasil menarik minat masyarakat luar karena lebih ringan tetapi tetap memiliki kesan menegangkan ketika harus menghadapi musuh dengan pertempuran-pertempuran yang kalian lakukan. Hingga saat ini, jumlah pengguna Dota masih lebih banyak dibandingkan dengan pengguna Mobile Legends yang memang tidak seterkenal itu dikalangan masyarakat luar. Jumlah unduhan untuk Mobile Legends juga masih kalah jauh dengan Dota yang telah mencapai angka jutaan di setiap negara selain Asia Tenggara.
3. Di wilayah Asia, Mobile Legends Punya Saingan Berat
Hingga saat ini,salah satu alasan yang juga mendasari mengapa Mobile Legends tidak sepopuler itu diluar Asia Tenggara adalah karena setiap negara telah memiliki game fovorite nya masing-masing. Meski Asia Tenggara berhasil mengembangkan game ini dengan baik,namun hal itu justru tidak berlaku pada negara lain. Sebut saja Asia bagian Timur yang lebih terkenal dengan League of Legends dan juga China yang lebih dikenal dengan Tencent. Kepopuleran Mobile Legends tidak dapat disamaratakan dengan jenis game lain yang ada di negara lain karena mungkin saja sistem dan cara kerjanya yang berbeda dan belum sesuai dengan sistem yang ada pada negara lain.
Di balik semua alasan yang mendasari mengapa Mobile Legends tidak sepopuler itu di luar Asia Tenggara, pengembangan Mobile Legends memang pertama kali diperkenalkan di negara bagian Asia Tenggara sehingga bisa diterima dengan baik da tentunya game ini telah didukung dengan perangkat dan sistem yah telah disesuaikan dengan permainan tersebut.